Kubernetes (K8s)

Kubernetes mengelompokkan kontainer yang membentuk suatu aplikasi dalam bentuk unit logis yang memudahkan proses manajemen dan discovery. Kubernetes dibuat berdasarkan pengalaman operasional workloads skala produksi yang dilakukan oleh Google, yang digabungkan dengan ide-ide terbaik dan best practices yang diberikan oleh komunitas.

Skala Besar

Didesain berdasarkan landasan yang digunakan Google untuk menjalankan milyaran kontainer dalam waktu seminggu, Kubernetes secara dinamis dapat menyesuaikan workloads tanpa membutuhkan peningkatan tim operasional.

Fleksibel

Baik digunakan untuk melakukan testing di mesin lokal maupun dijalankan sebagai sistem enterprise global, fleksibilitas yang disediakan oleh Kubernetes memungkinkan kamu menghasilkan aplikasi secara konsisten dan mudah, tidak peduli seberapa kompleks kebutuhan yang kamu miliki.

Dapat Dijalankan di Berbagai Platform

Kubernetes sebagai open source memberikan kamu kebebasan untuk menggunakan on-premise, hybrid, atau infrastruktur cloud publik, memberikan kamu kemudahan untuk memindahkan workloads yang kamu miliki.

Tantangan yang Dihadapi untuk Melakukan Migrasi 150+ Microservices ke Kubernetes

Oleh Sarah Wells, Technical Director for Operations and Reliability, Financial Times



Hadiri KubeCon + CloudNativeCon Europe pada 19-22 Maret 2024



Hadiri KubeCon + CloudNativeCon North America pada 12-15 November 2024

Fitur Kubernetes

Service discovery dan load balancing

Kamu tidak perlu memodifikasi aplikasi kamu untuk menggunakan mekanisme service discovery tambahan. Kubernetes menyediakan IP untuk setiap kontainer serta sebuah DNS bagi sebuah sekumpulan kontainer, serta akan melakukan mekanisme load balance bagi sekumpulan kontainer tersebut.

Topologi Service (Service Topology)

Rute lalu lintas layanan berdasarkan topologi klaster.

EndpointSlice

Pelacakan endpoint jaringan yang dapat diskalakan pada klaster Kubernetes.

Bin Packing Otomatis

Menaruh kontainer-kontainer secara otomatis berdasarkan kebutuhan sumber daya mereka dan batasan-batasan lainnya, tanpa mengorbankan ketersediaan. Membaurkan beban-beban kerja kritis dan best-effort untuk meningkatkan penggunaan sumber daya dan menghemat lebih banyak sumber daya.

Orkestrasi penyimpanan

Secara otomatis memasang sistem penyimpanan pilihanmu, baik dari penyimpanan lokal, penyedia layanan cloud seperti GCP atau AWS, maupun sebuah sistem penyimpanan jaringan seperti NFS, iSCSI, Gluster, Ceph, Cinder, atau Flocker.

Reparasi otomatis

Mengulang dan menjalankan kembali kontainer yang gagal, mengganti dan menjadwalkan ulang ketika ada Node yang mati, mematikan kontainer yang tidak memberikan respon terhadap health-check yang telah didefinisikan, dan tidak menunjukkannya ke klien sampai siap untuk digunakan.

Rilis dan pengembalian terotomasi

Kubernetes merilis perubahan secara progresif pada aplikasimu atau konfigurasinya sambil memonitor kesehatan aplikasi untuk menjamin bahwa semua instances tidak mati bersamaan. Jika sesuatu yang buruk terjadi, Kubernetes akan melakukan rollback pada perubahanmu. Take advantage of a growing ecosystem of deployment solutions.

Secret dan manajemen konfigurasi

Menerapkan serta mengubah secret serta konfigurasi aplikasi tanpa melakukan perubahan pada image kamu serta mencegah tereksposnya secret yang kamu miliki pada konfigurasi.

Dual-stack IPv4/IPv6

Pengalokasian alamat IPv4 dan IPv6 untuk Pod dan Service

Eksekusi batch

Selain Service, Kubernetes juga dapat melakukan manajemen workload batch dan CI, melakukan penggantian Container-Container yang gagal, jika diinginkan.

Horizontal scaling

Scale up dan scale down aplikasimu dengan sebuah perintah yang serderhana, dengan UI, atau otomatis bersadarkan penggunaan CPU.

Kami merupakan proyek yang lulus dari CNCF


Tertarik untuk mendapatkan info terbaru tentang Kubernetes? Daftarkan dirimu ke KubeWeekly.

Lihat buletin edisi sebelumnya